blog

Jumat, 12 Oktober 2012

Pengertian Dari Virus, Instruder, Worm, Denial of Service, dan Trojan Horse


INSTRUDER
Instruder adalah penyusup atau yang masuk pada komputer tanpa izin . contohnya :

1.VIRUS
Virus komputer adalah suatu program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri ke dalam program atau dokumen dokumen yang terdapat didalam komputer itu sendiri yang mengakibatkan kerugian tersendiri kepada pengguna komputer .
beberapa contoh virus :
-Worm : menduplikatkan dirinya sehingga harddisk menjadi penuh .
-Trojan: Mengambil data dan mengirimkannya lagi pada pembuat trojan tersebut .
-Spyware : Virus yang memantau komputer yg terinfeksi virus itu .
-Poly Morphic : virus yang berubah ubah sehingga virus itu tidak dapat terdeteksi .
-Methamorphoric : virus yang bisa mengubaj pengkodeannya agar sulit terdeteksi .

2.Worm
Worm merupakan salah satu virus yang ada pada komputer yang dapat menduplikatkan dirinya pada sistem komputer, worm adalah perubahan yang lebih maju dari virus komputer, cara untuk menghapus worm adalah dengan cara menutup celah keamanan dengan cara meng update service pack dari OSyang digunakan dengan patch terbaru.  
contoh worm yaitu :
-Nimda
-SQL-Slammer
-ADMwORM

3.Trojan Horse

Sebuah program komputer yang dibalik fungsi atau kegunaan yang terlihat juga memiliki fungsi tambahan tersembunyi yang akan mengeksploitasi komputer yang menggunakannya serta dengan signifikan menurunkan  tingkat keamanan komputer .

 4. Denial of service
adalah jenis serangan terhadap sebuah komputer atau server di dalam jaringan internet dengan cara menghabiskan sumber atau resource yang dimiliki oleh komputer tersebut sampai komputer tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan benar sehingga secara tidak langsung mencegah pengguna lain untuk memperoleh akses layanan dari komputer yang diserang tersebut.
Dalam sebuah serangan Denial of Service, si penyerang akan mencoba untuk mencegah akses seorang pengguna terhadap sistem atau jaringan dengan menggunakan beberapa cara, yaitu :
   1. Membanjiri lalu lintas jaringan dengan banyak data sehingga lalu lintas jaringan yang datang dari pengguna yang terdaftar menjadi tidak dapat masuk ke dalam sistem jaringan .
    2. Membanjiri jaringan dengan banyak request terhadap sebuah layanan jaringan yang disedakan oleh sebuah host sehingga request yang datang dari pengguna terdaftar tidak dapat dilayani oleh layanan tersebut .
    3. Mengganggu komunikasi antara sebuah host dan kliennya yang terdaftar dengan menggunakan banyak cara, termasuk dengan mengubah informasi konfigurasi sistem atau bahkan perusakan fisik terhadap komponen dan server . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar